google-site-verification=E3ZXUDVtD3yF5YGAAE-9Pujud0TFiF1ZUn08fud8ZDM Sugoi Amazing: Cara Membuat Pola Kalimat Kesanggupan "BISA" Dalam Bahasa Jepang (eru,rareru.../koto ga dekiru/kiru/...)

Rabu

Cara Membuat Pola Kalimat Kesanggupan "BISA" Dalam Bahasa Jepang (eru,rareru.../koto ga dekiru/kiru/...)

Contoh kalimat
Ilustrasi Kesanggupan, (sumber: dokumen pribadi)

Mina-san

Konnichiwa, ogenki desuka?

Tahu tulisan pada gambar di atas? Ya... tulisan diatas merupakan kalimat "Watashi wa kaiga wo egakeru (Saya bisa menggambar lukisan)".

 Nah, pada artikel kali ini kita akan belajar dan juga membahas tentang bagaimana caranya membuat pola kalimat "Bisa" dalam bahasa jepang atau bisa dibilang cara membuat pernyataan mengenai kesanggupan kita dalam melakukan suatu hal dalam bahasa jepang.

 Dalam bahasa Jepang cara membuat pola "Bisa" ada berbagai macam cara loh..., seperti "Koto ga dekiru", "Eru/rareru/dekiru", "kiru" dan masih banyak yang lain.

Penasaran?...

Iki mashouuuu!!!

Koto ga dekiru (Bisa)  N5 

 Koto ga dekiru merupakan pola kalimat "kesanggupan" pertama yang sering kali digunakan oleh orang yang baru belajar bahasa jepang, karena pola ini cukup simpel, kita tidak perlu untuk mengubah bentuk kata kerjanya seperti ke dalam kata kerja kasual dan juga pola ini tergolong lebih baku jika dibandingkan dengan eru/rareru/dekiru.
 Untuk menambah kesan lebih sopan pada pola ini, maka gunakan kata kerja masu pada kata "dekiru" dan menjadi "dekimasu".

Rumus:

Kata kerja 1&2 (kamus) + koto ga dekiru

KK (3 suru) + suru->dekiru

Contoh:

- Hayaku kaku koto ga dekiru (Saya bisa menulis dengan cepat).

- Kono geemu wo asobu koto ga dekimasu (Saya bisa bermain game ini).


Ga dekiru (Bisa)  N5 

 Pola "ga dekiru" bisa dibilang merupakan bagian dari bentuk pola "koto ga dekiru",  namun pola ini versi kata bendanya bukan kata kerja.

 Agar lebih sopan buat bentuk masu pada akhir kalimat atau gunakan dekimasu.

Rumus:

Kata benda + ga dekiru

Contoh:

- Anata wa suiei ga dekimasu

(Kamu bisa berenang)

- Nihongo ga dekiru

(Saya bisa bahasa jepang)


Eru/rareru/dekiru (Bisa)  N4 

 Eru/rareru/dekiru merupakan pola kalimat "kesanggupan" lainnya. Kegunaan pola ini sama persis dengan koto ga dekiru, namun yang membedakannya kita harus mengubah kata kerja kamus menjadi kata kerja potensial.
 Kelebihan eru/rareru/dekiru adalah pola ini sering digunakan orang jepang dikarenakan cukup singkat. kelemahan pola ini yaitu terkadang eru/rareru/dekiru memiliki makna ganda dikarenakan bentuknya ada yang sama dengan pola kata kerja pasif yaitu rareru dan rareru pada kata kerja 2 (eru/iru), oleh sebab itu terkadang orang jepang juga akan menggunakan koto ga dekiru untuk menghindari ke-ambigu-an.

Rumus:

Kata kerja 1 (u->eru)

Kata kerja 2 (ru->rareru)

Kata kerja 3 (suru->dekiru, kuru->korareru)

Contoh:

- Aisu kurimu wo futatsu kaeru

(Saya bisa membeli dua es krim)

- Kuruma wo jouba wo deki masu

(Saya bisa mengendarai mobil)


Kiru (Bisa)  N4 

 Kiru adalah pola kalimat kesanggupan lainnya. Perbedaan pola ini dengan pola lainnya adalah pola kiru mengharuskan kita untuk bisa melakukan suatu perbuatan sampai habis atau selesai.
 Untuk membuatnya lebih sopan, kita bisa menambah dan mengubah kiru ke bentuk masu.

Rumus:

Kata kerja (masu) + kiru

Contoh:

- Kono tabemono wo tabe kirimasu (Saya bisa memakan makanan ini).
- Kono geemu wo asobi kiru (Saya bisa bermain game ini).

Baca Juga: Cara Membuat Pola Kalimat Keharusan "HARUS" Dalam Bahasa Jepang


Kirenai (Tidak bisa)  N4 

 Pola kirenai adalah kebalikan atau antonim dari pola kiru. Pola ini menyampaikan bahwa kita tidak bisa menghabiskan atau melakukan suatu hal secara total atau 100%.
 Untuk membuat pola ini lebih sopan, kalian bisa mengubah kata kirenai menjadi bentuk masu atau kirimasen.

Rumus:

Kata kerja (masu) + kirenai

Contoh:

- Kono gyunyuu wo nomi kirenai desu (Saya tidak bisa minum susu ini).

- Kyou tesuto wo tomonai kiri masen (Sata tidak bisa mengikuti tes hari ini).


You ga nai atau You mo nai (Tidak bisa)  N3 

 You ga nai atau yo mo nai adalah pola kalimat kesanggupan terakhir yang akan kita bahas. Pola ini hampir mirip seperti kirenai yang menyatakan ketidak sanggupan, namun yang membedakannya adalah yo ga nai atau yo mo nai ini tidak bisa melakukan hal tersebut sama sekali atau bisa dibilang mustahil untuk melakukannya.
Tambahkan desu diakhir kalimat agar lebih sopan.

Rumus:

Kata kerja (masu) + masu -> yo ga nai/yo mo nai

Contoh:

- Tomodachi no tanjoubi ni iki you ga nai desu (Saya tidak bisa pergi ke pesta teman).

- Sono keeki wo kai you ga nai (Saya tidak bisa membeli kue itu).


You ni naru (Bisa)  N4 

 Pola you ni naru merupakan pola yang menjelaskan tentang proses dari yang tidak bisa menjadi bisa. Pola ini biasa disandingkan dengan pola "jika, karena, kalau, dll".

 Untuk membuat pola ini lebih sopan dan formal kita bisa membuat kata naru menjadi bentuk kata kerja masu.

Rumus:

Kk (kamus) + you ni naru

Contoh:

- Mainichi nihongo wo itsumo benkyou shite imasu kara, watashi wa nihongo wo hanasu you ni narimasu (Karena setiap hari selalu belajar bahasa Jepang, Saya jadi bisa berbicara bahasa Jepang).

Baca Juga: Cara Membuat Pola Kalimat "KARENA" Dalam Bahasa Jepang (Node, De, Sei de,...)


Muzukashii desuka? Kantan desuka? Sono Nanika desu.

Mina-san, GANBATTE KUDASAI!!!

 Sekian dari pembelajaran mengenai pola kalimat "Bisa" atau "Kesanggupan" dalam bahasa jepang. Jika ada pertanyaan, saran ataupun ucapan lain, Kalian bisa menghubungi kami di Contact Us.

Jaa mata ne...